Aleg Hj.Sumiyati,S.Pd.I.,M.IPol Ingatkan Masyarakat Waspada Memasuki Musim Pancaroba dan Perubahan Iklim

Parlementaria18 Dilihat

BANDUNG.POTENSINEWS.COM,– Anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP) DPRD Provinsi Jawa Barat.Hj.Sumiyati,S.Pd,I,.M.Ipol. mengatakan, memasuki musim pancaroba dan perubahan iklim saat ini hendaknya  masyarakat agar waspada terhadap potensi bencana alam seperti ; banjir, angin puting beliung,tanah longsor dan pohon tumbang,tutur Bunda Sum sapaan akrab srikandi partai berlambang banteng moncong putih ini biasa di sapa.

Lebih lanjut dikatakan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat memasuki musim hujan dan pancaroba.Bencana banjir jadi salah satu bencana yang paling umum terjadi ketika musim hujan ujarnya.

Menurut wakil rakyat daerah pemilihan (dapil) Jabar VIII meliputi Kota Depok dan Bekasi ini.Untuk mencegah banjir, Ia meminta pemerintah daerah bersama masyarakat membersihkan saluran air dan sungai di sekitarnya. Sumur resapan air perlu disiapkan untuk menampung air hujan.

“Kemudian juga bisa membuat saluran atau biopori. Tanah pohon juga di tempat yang tandus dan sebagainya. Kalau kita lihat data-data yang ada, kita sering banjir karena sudah rusak lingkungannya,” tuturnya.

Sementara untuk mengantisipasi puting beliung, Pemda dan masyarakat setempat diimbau mulai memangkas dahan-dahan pohon yang rimbun untuk mengurangi risiko pohon tumbang.Untuk bencana longsor, Pemda didorong mengantisipasi dengan membuat drainase sifon di lereng curam sebagai dinding penahan longsor,jelasnya.

Legislator jelas legislator alumni lulusan Magister Ilmu Politik Universitas Padjdjaran (Unpad) ini juga meminta pemerintah daerah memetakan wilayah yang berisiko terkena bencana melalui situs pemetaan wilayah rawan bencana milik BNPB, inaRISK.

Selain itu, Ia menyarankan pemerintah daerah harus aktif memantau data dari (BMKG), serta melakukan langkah-langkah penguatan kesiapsiagaan bencana seperti menyusun rencana operasi atau SOP untuk penanggulangan bencana.

Ditambahkannya jika potensi bencana sudah terdeteksi, pemda baiknya langsung mengaktifkan Sistem Komanda dan Posko Provinsi yang tersedia, tutur ibu dari tiga putra ini yaitu Gilang Esa Mohammad,Gandhi Dwiki Mahammad dan Guruh Tri Mohamad. (Ade/Adikarya)