KAB BEKASI,POTENSINEWS.COM, – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H.Syaharir, SE, M.IPol, memberikan bantuan air bersih untuk warga yang berada di Kampung Kedung Ringin RT 05/03, Desa Sukaringin, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi.
Anggota Fraksi Partai Derindra Persatuan DPRD Provinsi Jawa Barat ini, meminta Bupati Bekasi Dani Ramdan dan jajarannya fokus menangani 30 desa tersebar 10 kecamatan yang dilanda darurat kekeringan bisa tertangani secepatnya sehingga tidak semakin meluas.
“Namanya darurat jadi harus ditangani secara cepat, taktis dan fokus sehingga kedaruratan kekeringan dapat teratasi. Pemkab Bekasi jangan lengah apalagi masih disibukkan acara acara serimonial dengan soal-soal receh yang tidak menyentuh langsung ke masyarakat,” ungkap Anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat dalam keterangannya kepada media , Sabtu (16/9/2023).
Syahrir menyebut adanya ieputusan Bupati Bekasi nomor HK.02.02/Kep.599-BPBD/2023 tentang Perpanjangan Status Tanggap Darurat Bencana Kekeringan selama 14 hari kedepan terhitung sejak Kamis 14 – Rabu 27 September 2023, tidak semata hanya mengeluarkan surat tetapi harus ditangani.
“Ini sudah masuk bulan kedua darurat kekeringan, sejak penetapan tanggap darurat 31 Agustus hingga 13 September 2023, kemudian diperpanjang hingga 27 September 2023. Semestinya, bila ditangani secara darurat, menimal kekeringan tidak meluas hingga ke 30 desa. Ini perlu dipertanyakan dan dievaluasi kinerja Pemkab Bekasi mengatasi status tanggap darurat bencana kekeringan,” kata wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar IX (Kabupaten Bekasi) ini.
Lebih lanjut politisi Partai Gerindra yang sejak Kabupaten Bekasi dinyatakan tanggap darurat kekeringan, hampir setiap pekan mendistribusikan air bersih ke desa-desa kepada masyarakat yang kesulitan mendapat air bersih untuk keperluan sehari-hari.
“Selain kepedulian sebagai wakil rakyat, Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto juga selalu mengingatkan agar kader partai Gerindra di mana pun berada harus membantu masyarakat. Apalagi masyarakat yang membutuhkan bantuan, semua kader Gerindra harus turun membantu rakyat,” tutur Kang Cecep sapaan akrab Syaharir yang juga Ketua Federasi Hockey Indonesia (FHI) Jawa Barat ini.
Dari data yang diungkap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Muchlis, pada Kamis 14 September 2023, lahan yang terdampak kekeringan mencapai 2.000 hektar lahan belum tertangani.
Begitu pun warga masyarakat yang terdampak kekeringan mencapai 118.679 jiwa atau 37.377 Kepala Keluarga (KK).(Adv)