BANDUNG.POTENSINEWS.COM,- Pimpinan dan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat kunjungan kerja ke Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Selasa kemarin.
Sesuai dengan tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Pimpinan dan Anggota Komisi III DPRD Provisi Jawa Barat melakukian Kunjungan kerja (kunker) dalam rangka meninjau Kapal Pinishi Leticia yang merupakan salah satu unit bisns Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Barat PT. Jaswita di Labuan Bajo, Provinsi NTT.
Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat yang membidangi keuangan yang mana, salah satu mitra kerjanya adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) garapannya meliputi; Pemberdayaan dan Pengembangan BUMD, Hasil BUMD dan Pengelolaan Kekayaan Daerah.
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) memiliki peran strategis di tengah pandemi COVID-19. Dengan inovasi dan kolaborasi, BUMD dapat mendorong pemulihan ekonomi.BUMD Provinsi Jabar untuk memperkuat kolaborasi dan memaksimalkan potensi ekonomi Jabar pascapandemi COVID-19.
Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) Hj.Sumiyati,S.Pd.I,M.IPol mengapresiasi apa yang dilakukan BUMD yang bergerak di sektor industri pariwisata, PT. Jaswita Jabar yang terus melakukan inovasi sekaligus terus berbenah untuk menjaga kinerja bisnis di tengah pandemi. Salah satu langkah besar yang diambil adalah membuka layanan sewa kapal phinisi di Labuan Bajo di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menurut Bunda Sum sapaan akrab Hj.Sumiyati,apa yang dilakukan Badan Usaha Milik Daerah Jawa Barat, Jasa Kepariwisataan (Jaswita), memperluas ekspansi bisnisnya ke pasar pariwisata nasional dengan menghadirkan layanan kapal pinisi ke destinasi wisata Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur.Merupakan langka tepat menginggat sektor pariwisata di daerah ini merupakan destinasi favorit wisatawan berkantong tebal,tutur srikandi partai berlambang banteng moncong putih ini.
lebih lanjut dikatakan Sum dari penjelasan pihak Jaswita,ekspansi ini PT. Jaswita kolaborasi dengan PT Tibra Bajo dengan komposisi, sebesar 70 persen dan 30 persen.
Labuan Bajo memang menjadi tujuan prioritas, tidak hanya karena tempat itu salah satu destinasi andalan, melainkan juga akan banyak orang pergi ke sana.
kapal pinisi beroperasi dengan fasilitas lengkap dan rancangan konsep budaya Sunda,layanan itu akan menjadi favorit para pelancong.
DPRD mendukung langkah manajemen BUMD ini yang akan memperkuat dengan pendirian kantor cabang Jaswita Jabar di Labuan Bajo. Layanan kapal pinisi diproyeksikan dapat melayani perjalanan wisata secara rutin per hari.(Ade/AdKar)