BANDUNG.POTENSINEWS.COM,-Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat yang membidangi keuangan yang mana, salah satu mitra kerjanya adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) garapannya meliputi; Pemberdayaan dan Pengembangan BUMD, Hasil BUMD dan Pengelolaan Kekayaan Daerah.
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) memiliki peran strategis di tengah pandemi COVID-19. Dengan inovasi dan kolaborasi, BUMD dapat mendorong pemulihan ekonomi.Gubernur meminta BUMD Provinsi Jabar untuk memperkuat kolaborasi dan memaksimalkan potensi ekonomi Jabar pascapandemi COVID-19.
Sesuai dengan tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Komisi III melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) kemitra kerja BUMD PT. Jaswita Jabar meninjau salah satu aset PT Jaswita Jabar berupa proyek perumahan Villa Bukit Asri di Desa Pasir Nanjung, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang beberapa waktu lalu.
Anggota komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat,Hj.Sumiyati,S.Pd.I.M..I.Pol menyebut bahwa bisnis yang dijalankan PT Jasa dan Kepariwisataan (Jaswita) selaku BUMD Jabar dalam bidang properti utamanya perumahan tidak terlalu menguntungkan, namun meski begitu, kebermanfaatannya sangat dirasakan oleh masyarakat ekonomi menengah ke bawah Hal ini disampaikan legislator dari Partai PDIP ini saat di minta tanggapan melalaui telepon selulernya Selasa 1 Maret 2022.
Menurut Bunda Sum sapaan akrab Hj.Sumiyati,berdasar tinjauan apa yang dilakukan BUMD ini sejauh mana prospeknya, terus kebermanfaatannya. Soal prospek bisnisnya memang tidak terlalu besar keuntungan yang didapat, tapi kebermanfaatannya itu sangat dirasakan,untuk itu pihaknya mengapresiasi apa yang teah dilakukan BUMD ini terhadap pemenuhan kenutuhan ke pemilikan rumah tutur srikandi partai berlambang banteng moncong putih ini.
Lebih lanjut dikataknnya, jenis properti yang dibangun oleh PT Jaswita Jabar bersama PT Tata Optima Prestisa (selaku pihak ketiga) tersebut adalah perumahan bersubsidi, sehingga menurutnya sangat membantu masyarakat kalangan ekonomi menengah ke bawah.
Selain itu Sum berharap dengan pembangunan perumahan bersubsidi tersebut, dapat membantu masyarakat untuk memiliki perumahan yang layak,tutur wakil rakyat daerah pemilihan(dapil) Jabar VIII Kota Bekasi dan Depok ini.
Diketahui, PT Jaswita Jabar telah membangun proyek perumahan bersubsidi di empat titik di Jawa Barat yaitu di Sumedang, Kabupaten Bandung, Banjar dan Ciamis.
Perumahan yang dinamai Villa Bukit Asri tersebut dibangun sejak 2016 lalu dari hasil anggaran Pemprov Jabar sebesar Rp 2 miliar dan memiliki area seluas 1,3 hektar dengan perencanaan dibangun sebanyak 138 unit rumah di dalam kompleknya.Berdasarkan data yang dihimpun, untuk satu unit rumah di Villa Bukit Asri dijual dengan harga Rp 140 juta.
PT Jaswita Jabar sendiri memiliki keuntungan atau deviden 10 persen dari proyek properti yang satu ini. Selain itu bisnis properti ini merupakan lini bisnis pertama yang dijalani PT Jaswita Jabar. Sedangkan dua korbisnis lainnya yang sudah lama dijalankan PT Jaswita Jabar yakni pariwisata dan jasa.(Ade/Adikarya)