BANDUNG.POTENSINEWS.COM,–DPRD Provinsi Jawa Barat menilai anggaran bantuan rehabilitas sosial Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) 2020 dinilai kurang untuk itu kedepannya harus ada kenaikan sehingga menjadi rumah hunian yang layak .
Anggota DPRD Jabar Fraksi PKS, Jajang Rohana mengatakan, berdasarkan temuannya dilapangan, anggaran Rp17,5 juta per-unit tidak bisa menghasilkan rumah yang layak untuk dihuni. Terkecuali ada tambahan biaya pembangunan pribadi.
Menurut legislator partai berlambang bulan sabit kembar ini kendati demikian, dirinya menyarankan untuk anggaran 2021 anggaran untuk Rutilahu dinaikan menjadi Rp40 juta per-unit. Untuk bisa lebih membantu masyarakat yang mendapatkan bantuan sampai menyelesaikan rumahnya.
“Rutilahu ini kan untuk masyarakat berpenghasilan rendah yah. Dana yang dianggarakan perunitnya Rp17,5 juta. Itu kan tidak cukup. Berarti harus ada dana swadaya atau pribadi untuk menyelesaikan kekurangan itu,” kata Jajang di Bandung, Jumat 13 November 2020.
Lebih lanjut dikatankan Jajang jika warga yang mendapatkan bantuan rutilahu tersebut tidak mempunya dana pribadi atau pinjaman dana swadaya lainnya. Dikahawatirkan akan mengalami kesulitan untuk menyelesaikannya.
Jajang mengaku, beberapa waktu lalu dirinya melakukan kunjungan ke beberapa daerah. Ditemukan ada beberapa rumah yang sangat layak untuk mendapatkan bantuan Rutilahu tersebut.Namun, karena rumah tersebut tidak mempunyai jaminan swadaya dan dana pribadi untuk tambahan pembangunan, maka tidak bisa dilaksanakan.
Ditambahkan Anggota Komisi IV yang membidangi pembangunan ini,jadi kedepannya kita usulkan dari nilainya, harus naik. Harus mencukupi kepada standar akhirnya. Dari struktur rumahnya kokoh bisa dihuni, ada jambannya mungkin dengan sekitar Rp40 jutaan,tutur pria kelahiran Bandung 6 April 1968.
Jajang berharap, kedepannya untuk tahun depan selain diperhatikannya kuantitas. Purlu juga untuk memperhatikan nilainya untuk bisa menghasilkan rumah yang berkualitas. Harus naik. Supaya rumah-rumah yang tidak kayak huni dan sangat miskin itu bisa dibantu dengan program rutilahu ini,”pungkas Wakil rakyat daerah pemilihan(dapil) Jabar II Kabupaten Bandung ini.(Ade/Red)