BANDUNG.POTENSINEWS.COM,-Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Tirtawening Kota Bandung akan melakukan pengerukan bendung intake bantar awi dalam upaya menjaga kualitas, kontinuitas dan kuantitas di saat intensitas curah hujan yang cukup tinggi akhir-akhir ini,yang menyebabkan pengendapan sedimentasi berupa lumpur,sampah dan bantuan.
Pengerukan bendung intake Bantar awi,akan dilaksanakan pada hari Kamis,23 April 2020.Karena adanya kegiatan tersebut pelanggan PDAM Tirtawening di sejumlah wilayah di Kota Bandung akan terdampak penurunan produksi_+ 150 liter/detik selama 4 jam dari pukul 08.00-12.00 WIB di Instalasi Pengolahan Pengolahan Air(IPA) Pakar,dan aliran air normal kembali kepada pelanggan diperkirakan 1-2 hari setelah kegiatan selesai.
Karena adanya kegiatan tersebut pelanggan PDAM Tirtawening khususnya pelanggan wilayah utara Kota Bandung akan terganggu pelayanan pengaliran airnya.
Adapun antipasi selama kegiatan tersebut ialah mengoptimalisasi debit langsung dari sungai Cikapundung. Pihak PDAM juga menghimbau untuk pelaggan yang di perkirakan akan terganggu pelayanan pengaliran airnya,kami mohon untuk dapat mengantisipasi dengan upaya penghematan pengunaan air,menyimpan air di dalam Ground Tank,tuturnya seraya menyatakan mohon maaf atas ketidaknyamannya.
Adapun daerah yang terdampak untuk wilayah Bandung Utara meliputi; Sekeloa,Lebak Gede, LebakSiliwangi, Dago, Sukaluyu,Tamansari,Cigadung,Sadang Serang,Cimbeluit,Pajajaran,Sukabunga,Pasteur,Pamoyanan, Cipaganti Sukawrna,Hegarmana,Neglasari dan Sukapada.
Dalam upaya memberikan pelayanan PDAM Tirtawening Kota Bandung. Menyiagakan 12 truk Tangki Air Minum (TAM) untuk membantu suplay air sebagai antisipasi selama proses distribusi terganggu dan pelanggan dapat menghubungi kantor Tangki Air Minum (TAM) di nomor 022-2507993 di Telpon Seluler 08212724863 dengan syarat dan ketentuan berlaku minimal 5 pelanggaran untuk dikoordinir.Dan Warga yang menginginkan layanan ini bisa menghubungi petugas wilayah di nomor 022-2509031.(Ade/Red)
