BANDUNG.POTENSINEWS.COM,-Langka cepat yang dilakukan Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov ) Jabar menetapkan wilayah Jabar siaga satu virus corona atau covid-19 di apresiasi kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat.
Menurut salah satu anggota DPRD Jawa Barat, H. Arif Hamid Rahman, SH,pihaknya mendukung upaya tersebut, selain itu Pemdaprov Jabar harus memberikan sosialisasi lebih gencar tentang pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan serta memiliki peran aktif dalam aktivitas masyarakat,tutur wakil rakyat daerah pemilihan (dapil) 1 Jabar meliputi Kota Bandung-Cimahi ini.
Lebih lanjut dikatakan Arif pihaknya juga mendorong agar Pemprov Jabar untuk segera menyediakan sabun antiseptik di tempat publik terlebih di fasilitas beribadah baik mushola ataupun masjid.Hal tersebut sebagai upaya mengantisipasi kemungkinan penularan virus tersebut,papar legislator partai berlambang burung Garuda ini kepada media di sela-sela resesnya Di Aula Mesjid Ar-Risalah , Astana Anyar, Kota Bandung . Senin (2/3/2020).
Hal senada di ungkapkan legislator dari partai Demokrat Sugianto Nanggola berharap obat penangkal virus corona dapat segera ditemukan sehingga korban yang terpapar virus asal negara cina tersebut dapat segera tertangani dan disembuhkan,tutur wakil rakyat daerah pemilihan Kota Bandung-Cimahi ini.
Ditambahkan Wakil Ketua Komisi III yang membidangi Keuangan ini ,mengharapkan Jawa Barat tidak terganggu perekonomiannya karena masalah kesehatan seperti virus Corona Atau Covid 19 yang sudah masuk ke Indonesia bahkan sudah ke wilayah Jabar tepatnya di Depok,pungkas politisi berlambang bintang Merzy ini.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan kalau ada dua orang di Indonesia yang positif terjangkit virus corona. Menurut data WHO badan kesehatan dunia sudah 77 negara terpapar virus yang pertama kali di temukan Wuhan negara Tiongkok RRC.
Jokowi menyampaikan bahwa dua Warga Negara Indonesia (WNI) itu berdomisili di Depok Jawa Barat tersebut sempat melakukan kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia.Warga Jepang itu terdeteksi virus corona setelah meninggalkan Indonesia dan tiba di Malaysia.
Menyikapi hal tersebut Pemerinta Daerah Provinsi (Pemdaprov ) Jabar menetapkan wilayah Jabar siaga satu dikarenakan dua orang warga Kota Depok diketahui positif terdampak virus corona atau covid-19.“Ya sekarang kita posisinya siaga 1 dalam virus corona di Jawa Barat,” kata Ridwan Kamil, di Gedung Sate jalan Diponegoro no 22 Kota Bandung Selasa (3/3/2020).
Emil sapaan Ridwan Kamil mengimbau, warga Jawa Barat untuk tetap berkonsultasi ke rumah sakit utama jika mengalami sakit dengan gejala-gejala virus corona.
“Saya imbau warga yang melihat atau mengalami gejala-gejala mirip, harus bisa dibedakan, sehingga bisa tahu mana flu biasa dan flu corona, atau segera cek ke rumah sakit terdekat,” ungkapnya.
Selain itu, Emil pun meminta pihak Imigrasi untuk mengecek warga negara asing yang masuk ke wilayah Jawa Barat, baik melalui jalur udara maupun jalur laut.
ditambahkannya kemudian imigasi sudah kita tingkatkan supaya tiap mereka yang datang dari pelabuhan maupun bandara, itu di cek temperaturnya, pungkasnya.(Ade/Red)
